Mari Mengenal Seputar Cermin Cembung Tikungan Jalan
Cermin Cembung Tikungan Jalan – Cermin cembung adalah cermin yang permukaannya berbentuk cembung (permukaan pantulnya melengkung ke luar) dan memiliki sifat divergen (menyebarkan sinar) karena berkas cahaya yang datang dan mengenai permukaan cerminnya akan dipantulkan kembali dari satu titik dan menyebar, serta hanya dapat membentuk bayangan maya dari sebuah benda dan mempunyai sifat memperkecil bayangan benda. Contoh cermin cembung yang biasanya sering kita temui di kehidupan sehari-hari adalah kaca spion pada motor dan mobil, serta cermin yang biasanya ada di perempatan atau pertigaan jalan.
Cermin yang biasanya ada di perempatan atau pertigaan jalan inilah yang dikenal dengan cermin cembung tikungan jalan. Istilah lainnya dikenal dengan nama convex mirror atau safety mirror. Diberi nama cermin cembung tikungan jalan karena pada umumnya dipasang di tepi jalan pada lokasi-lokasi dimana pandangan pengemudi kendaraan bermotor sangat terbatas atau terhalang, khususnya di tikungan tajam dan persimpangan. Selain di persimpangan jalan dan tikungan, cermin cembung ini biasanya juga bisa dipasang di parkiran mall atau pusat perbelanjaan, hotel, dan lain sebagainya.
Kegunaan dari cermin cembung tikungan jalan ini adalah untuk mengetahui posisi kendaraan dipersimpangan jalan agar kendaraan dari arah yang berlawanan dapat melihat kendaraan yang tidak terlihat dari pandangan pengendara kendaraan. Makanya, cermin ini dipasang di setiap simpang jalan, sudut jalan, maupun tikungan jalan. Disamping itu, cermin cembung tikungan jalan ini juga bisa digunakan di dalam ruangan (convex mirror indoor) yang juga memiliki beberapa tipe dan ukuran, yaitu diameter 40, 60 cm, 80 cm, hingga 100 cm.
Jadi, jenis-jenis dari cermin cembung tikungan jalan ini ada dua, yaitu;
1. Cermin cembung tikungan jalan luar ruangan (convex mirror outdoor)
Spesifikasinya yang tersedia, yaitu; ada yang berdiameter 60 cm, 80, hingga 100 cm. Material cermin depannya berupa acrylic 1mm, sedangkan material belakang dari bahan besi berlapis aluminium. Sudut jangkauan pandang yang dimiliki 130 derajat.
2. Cermin cembung tikungan jalan dalam ruangan (convex mirror indoor)
Spesifikasinya yang tersedia, yaitu; ada yang berdiameter 60, 80, hingga 100 cm. Material cermin depannya berupa acrylic 1mm ataupun Polycarbonate, sedangkan material belakang dari bahan besi berlapis aluminium ataupun palstik PVC. Sudut jangkauan pandang yang dimiliki 130 derajat. Per unit dilengkapi dengan bingkai dan topi cermin untuk melindungi dari hujan. Terdapat pula panel dan clamp mirror (knock down).
Berdasarkan Surat Dirjen Perhubungan Darat No: AJ.003/5/9/DRJD/2011, ada aturan atau rambu-rambu pada pemasangan cermin cembung tikungan jalan, utamanya yang convex mirror outdoor yang harus diterapkan, yaitu;
• Pembuatan lubang pondasi untuk peletakkannya haruslah memiliki kedalaman dan dasar lubangnya disesuaikan dengan gambar desain, yaitu 600 x 600 x 600 mm.
• Pada bagian tiang yang tertanam ditanah harus dipasang angkur minimal 2 (dua) buah.
• Untuk melindungi tiang dari kemungkinan turun, pada bagian dasar lubang harus dikeraskan dengan lapisan pasir padat yang ukurannya minimal setebal 10 cm.
• Tiang cermin tikungan harus dipasang pada posisi tegak lurus. Ketinggiannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan di lokasi.
• Untuk memberikan kepadatan yang maksimal pada tanah di pinggir pondasi haruslah dipadatkan dengan alat pemadat (stamper).
• Bagian pondasi yang menonjol diatas permukaan tanah, yaitu sekitar 10 cm.
• Pemasangan tiang cermin cembung jalan merupakan pekerjaan yang harus dilakukan secara cermat dan teliti. Maka dari itu, perlu pemeriksaan ketinggian dan jarak sampai akurasi 10 mm (1 cm).
Itulah yang dapat disampaikan mengenai cermin cembung tikungan jalan. Semoga bisa dimengerti dan bermanfaat untuk anda.